Pekikan Riuh yang memilukan

Teng ... Teng... Teng

Pukul dua belas nol-nol, saatnya pergantian tahun

Anak-anak manusia bersorak

Bergemuru memenuhi seisi dunia

Kembang api menjuntai pola di angkasa

Perciknya mengalahkan sinar bintang-bintang

Terompet-terompet tak mau kalah,

Menciptakan alunan nada tak beraturan

Hore... Hore... Hore...

Seketika dunia berpesta

Anak kecil, remaja, yang tua senang

Yang kaya, yang miskin senang

Penguasa, rakyat senang

Tapi tunggu...

Mereka si raksasa jahat datang

Mereka ada di balik layar malam tahun baru

Mereka nampak tertawa, bahagia

Penguasa-penguasa kapitalis tak tahu diri

Mereka datang mengotak atik dunia

Oh... celaka

Rupanya kaum muslim tak tau

Wajah dunia muslim menjadi suram

Generasi muslim tak lagi peduli aqidah

Generasi muslim tak lagi peduli syariah

Sungguh ironis...

Malam tahun baru bak bom maksiat

Virus budaya kapitalis meledak

Korban berjatuhan

Perzinahan, pencurian, pembunuhan merajalela

Wahai kaum muslim...

Sadarlah, bangkitalah

Untuk apa kalian diam

Untuk apa kalian masih di sini

Lari... lari... lari...

Raih kemuliaan Islam.